Minggu, 02 Juli 2017

Jangan Kikir, Berbagi Tidak Akan Membuatmu Miskin

Melirik perjalanan hidup Rasulullah saw yang dikenal sebagai pribadi paling dermawan dan murah hati. Kita tahu, bahwa Rasulullah di utus untuk mengubah moralitas bangsa Arab waktu itu yang tergolong masih seperti binatang. Selain itu, Sifat dermawan dan murah hati ini pun diharapkan dimiliki oleh umatnya. Apalagi Allah dalam surah al-Ma’un [107] menegaskan orang yang menghardik anak yatim, tidak menolong dan memberi makan orang miskin, serta enggan memberi bantuan kepada yang membutuhkan, ia termasuk pendusta agama.
Masih ingatkah kalian dengan salah cerita umatnya Nabi Musa yang kikirnya setengah mati? Yaaa, dia adalah Qorun yang sangat kaya raya namun sangat kikir. Dia mendapatkan azab Allah yang berupa ditenggelamkannya seluruh hartanya kedalah perut bumi, karena Dia tidak mau memenuhi keawjibannya yang berupa “tidak mau memperdulikan kamunitas masyarakat yang membutuhkan uluran tangannya, dan dia juga tidak mengindahkan bahwa apa yang dia milikinya waktu ada sebagian hak Allah yang seharusnya dikeluarkan, tapi malah dimakan sendiri. Hingga akhirnya azab itu tidak bisa dihindarkan oleh diri dan hartanya. Itulah gambaran sederhan yang perlu kita tadabburi, sehingga kita dijauhi dari sifat kikir yang akan menjerumuskan kita kedalam azab-Nya.
Marilah kita berjanji kepada diri kita untuk tidak akan kikir jika suatu saat nanti kita diberi kelapangan rezeki, kita berjanji untuk tidak akan pelit untuk berbagi dengan orang yang membutuhkan. Bahkan  menjadi semakin peduli terhadap orang-orang yang diuji kekurangan dari segi ekonomi. Dengan lahirnya sikap kepedulian, diharapkan kondisi perekonomian negara ini pun menjadi lebih baik. Semakin sedikit orang-orang yang hidupnya berada di bawah garis kemiskinan.
Jadi, jangan merasa takut hidup akan menjadi miskin karena menyalurkan zakat, infak, dan sedekah. Yakinlah bahwa dengan mengeluarkan harta di jalan Allah, rezeki kita semakin melimpah dan tentunya berkah.


Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar